Tampaksiring (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengembangkan pola rapat kerja gabungan yang melibatkan seluruh pemangku kebijakan dengan tujuan terciptanya sinkronisasi langkah dalam pelaksanaan sejumlah proggram pembangunan sehingga pencapaian target pemerintah hingga 2014 mendatang bisa terpenuhi.

Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, kepada wartawan di Istana Tampaksiring, Bali, Minggu malam, mengatakan, rapat kerja yang berlangsung di Istana Kepresidenan di Bali tersebut merupakan salah satu pola untuk menyatukan pandangan dari berbagai sektor pemerintahan dan juga swasta sehingga kedua belah pihak bisa saling memahami permasalahan sekaligus pemecahan yang harus dilakukan.

"Kegiatan ini bertujuan untuk melahirkan langkah yang konkret menyelesaikan perbedaan pandangan dan juga membahas sejumlah isu yang hangat baik di sektor swasta maupun di sektor pemerintah," kata Julian.

Ia menambahkan, rapat kerja yang berlangsung di Istana Tampaksiring merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa di Istana Cipanas, medio awal 2010, meski tidak secara khusus mengevaluasi pelaksanaan program yang diputuskan diIstana Cipanas, namun dalam pertemuan di Tampaksiring hambatan-hambatan yang ditemui oleh dunia usaha dan juga pemerintah saat pelaksanaan program di masing-masing sektor akan dibahas.

"Secara berkelanjutan Presiden menginstruksikan kepada para menteri dan kepala daerah untuk memastikan semua aspek yang terkait dengan masalah di pemerintah maupun masyarakat dicarikan penyelesaian yang tepat dan menyeluruh," katanya.

Pola rapat kerja gabungan yang dilakukan oleh Presiden Yudhoyono di Tampaksiring hampir serupa dengan yang pernah berlangsung di Istana Cipanas, namun keiikutsertaan para pemangku kepentingan lebih diperluas dengan maksud untuk memperoleh hasil yang lebih komprehensif.

Saat rapat kerja di Cipanas, dihasilkan Inpres nomor 1 tahun 2010 tentang percepatan pelaksanaan prioritas pembangunan nasional tahun 2010. Penyelenggaraan rapat kerja merupakan tradisi baru dalam melengkapi siklus perencanaan yang telah ada termasuk menyelesaikan hambatan-hambatan pelaksanaan program yang dilakukan oleh pemerintah.

Julian mengatakan dalam beberapa hari penyelenggaraan rapat kerja tersebut, pihaknya akan terus memberikan informasi terbaru kepada masyarakat melalui media massa tentang hal-hal yang dibicarakan di Istana Tampaksiring tersebut.

Presiden SBY tiba di Bali pada Minggu pagi sekitar pukul 09.50 WITA di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Presiden yang didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono langsung meninjau kawasan Jimbaran yang akan digunakan sebagai salah satu akomodasi kegiatan KTT ASEAN pada 2011 dan KTT APEC pada 2013.

Presiden juga meninjau pusat konvensi internasional Bali untuk dua kegiatan serupa. Setelah melakukan peninjauan Presiden kemudian menuju Istana Tampaksiring untuk bermalam dan menyiapkan kegiatan rapat kerja pada hari berikutnya.

Ikut serta dalam rombongan Presiden, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Panglima TNI Jenderal Joko Santoso, Kapolri Jend. Pol. Bambang Hendarso Danuri.

Persiapan untuk pelaksanaan rapat kerja di Istana Tampaksiring sudah dipersiapkan dengan cukup matang termasuk mendirikan media center di lokasi tersebut.

L.P008*h016/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010