Jakarta (ANTARA) - Produsen otomotif Skoda rupanya masih enggan menghadirkan elektrifikasi pada generasi terbaru dari Skoda Fabia.
 
Menurut orang yang mengetahui info ini, Skoda masih harus mempertahankan harga tertentu untuk dapat menarik perhatian pelanggan mereka. 

Dikutip dari CarsCoops, Kamis, banyak yang mengharapkan bahwa supermini Ceko dengan tiga pot turbocharged biasa ini mungkin hadir dengan unit bensin tiga silinder.

Baca juga: Bos VW Skoda temukan sisi positif di balik krisis corona

Kemungkinan mobil ini juga akan hadir dengan mesin yang lebih bertenaga, silinder yang ekstra. Namun, Skoda tampaknya tidak tertarik untuk meluncurkannya itu semua. Selain itu, mesin diesel diharapkan mendapatkan boot.

Dalam hal gaya, desainer dari Skoda memiliki inspirasi dari crossover subkompak Kamiq yang dituangkan ke Fabia 2022. Meskipun Fabia 2022 akan menggunakan beberapa pengaruh dari Scala dan Octavia yang kompak, serta desain dasbor yang lebih modern, fitur konektivitas baru, dan tampilan yang lebih besar di dalamnya.

Peningkatan kemungkinan akan mencakup sistem keamanan yang lebih aktif dan pasif. Fabia baru akan diluncurkan tahun depan, dan akan dijual di sebagian besar negara Eropa sebelum akhir 2021.

Baca juga: Skoda hadirkan sedan Octavia berbahan bakar gas

Baca juga: Skoda Enyaq listrik tawarkan jangkauan 510km

Baca juga: Skoda prediksi dampak COVID-19 sampai kuartal II, pulih kuartal III
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020