Batam (ANTARA News) - Kabareskrim Polri Komjen Pol Ito Sumardi tiba di Bandara Changi Singapura, Rabu sekitar pukul 14.00 waktu Singapura atau 13.00 WIB, untuk bersama timnya dari Mabes Polri membawa pulang Gayus HP Tambunan ke Jakarta.

ANTARA melaporkan, Ito langsung bergegas "check in" dan tidak bersedia diwawancara oleh beberapa wartawan Indonesia, dengan alasan dilarang Pemerintah Singapura.

Pemerintah Singapura, katanya, keberatan pada istilah yang digunakan media massa Indonesia bahwa "Gayus Tambunan ditangkap tim Mabes Polri di Singapura" pada Selasa malam.

Tanpa disertai istrinya, Gayus tiba di Changi bersama Ito didampingi lima personel Polri dan dua polisi Singapura.

Gayus dan tim penjemput berangkat ke Jakarta menggunakan Garuda GA-829 pukul 14.40 waktu Singapura, dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 15.20 WIB.

Yayan Ganda Hayat Mulyana, koordinator Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Singapura, yang dihubungi dari Batam, mengatakan, Atase Imigrasi KBRI Singapura Effendy Peranginangin akan ikut mendampingi Gayus dalam penerbangan ke Jakarta itu.

Tim dari KBRI, katanya, telah berkoordinasi dengan Imigrasi Singapura untuk melancarkan pemberangkatan Tambunan bersama beberapa "pendamping" ke Jakarta.

Yayan menyatakan belum mendapat kepastian apakah istri Gayus juga pulang bersama dengan suaminya itu.(*)

A013/P004

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010