Syafruddin meraih gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari UIN Sunan Gunung Djati, Bandung
Jakarta (ANTARA) - Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Syafruddin meraih gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Bandung.

Berdasarkan informasi yang diterima di Jakarta, Senin, Syafruddin dijadwalkan menerima gelar Doktor Honoris Causa untuk bidang Ilmu Politik Hukum Hubungan Internasional Islam pada Kamis, 15 Oktober 2020.

Penganugerahan gelar kehormatan untuk Menpan-RB periode 2018-2019 itu, akan disiarkan secara langsung dari Youtube UIN Sunan Gunung Djati Bandung pukul 13.00 WIB.

Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Purnawirawan Syafruddin menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi di Kabinet Kerja menggantikan Asman Abnur.

Ia menjabat menteri pada 15 Agustus 2018, sebelum digantikan oleh Tjahjo Kumolo yang menjabat Menpan-RB pada Oktober 2019.

Sebelum dilantik menjadi menteri di Kabinet Kerja, Syafruddin merupakan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) periode 2016-2018.

Namun, dia telah pensiun dari Kepolisian Republik Indonesia sejak 2018.

Syafruddin merupakan lulusan AKABRI tahun 1985, pernah menjabat sebagai Ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 2004 saat masa Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla

Pada 2009, ia menjabat sebagai Wakil Kapolda Sumatera Utara, pada 2010 menjadi Kapolda Kalimantan Selatan, selanjutnya menjadi Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadivpropam Polri) pada 2012, menjabat Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdikpol) pada 2015 hingga diangkat sebagai Wakapolri pada 2016.
Baca juga: Kementerian PANRB prioritaskan enam sasaran Reformasi Birokrasi 2019
Baca juga: Menpan-RB: "Digital government" salah satu prioritas nasional

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020