Pontianak (ANTARA News) - Anggota Majelis Syuro DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring, saat melakukan malam ramah tamah dengan kader PKS Kota Pontianak, Kamis malam, menyatakan PKS adalah partai harapan bangsa Indonesia pada Pemilu 2014.

"Saat ini semua orang sedang memperhatikan PKS sehingga para kader kita jangan sampai kayak orang `cacing kepanasan`," kata Tifatul Sembiring di hadapan ratusan kadernya.

Ia mengatakan, jangan karena masuk empat besar pada Pemilu 2009 para kader PKS lalu menjadi sombong, tetapi mari bersama-sama menjalankan amanah yang telah dipercayakan yaitu memperjuangkan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Saya berharap kader PKS jangan jungkir balik tidak karuan. Tetapi pertahankan identitas, karakter, dan orisinal dari PKS," katanya.

Dalam kesempatan itu, Tifatul juga berpesan kepada kadernya agar jangan sekali-kali melakukan tindakan tidak terpuji, seperti melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

"Tetapi ciptakanlah kader PKS yang peduli, perhatian kepada masyarakat lemah, profesionalisme dan bisa mencari solusi ketika masyarakat sedang mengalami masalah," katanya.

Ia mengajak, kader PKS mulai saat ini berpikir dan bertindak untuk menghadapi Pemilu 2014. Bukan menunggu dan berharap tanpa melakukan kerja keras dalam mencari simpatik dan dukungan masyarakat.

"Visi kita harus sama, karena kunci keberhasilan adalah satu tujuan yaitu kemakmuran masyarakat," ujarnya.

Tifatul menambahkan, pada Pemilu 2009 PKS menargetkan masuk tiga besar dalam partai politik peserta pemilu, tetapi turun satu angka yaitu masuk empat besar pada pemilu itu.

"Insya Allah kalau diamanahkan kader terbaik PKS bisa terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2014 mendatang," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum DPW PKS Kalimantan Barat, Arif Joni Prasetyo mengatakan siap memajukan partainya pada Pemilu 2014 mendatang.

Ia mengatakan, Pemilu 2004 lalu PKS mendapat kursi sebanyak 14 yang tersebar di 14 kabupaten/kota. "Alhamdulillah pada Pemilu 2009 kemarin kami mendapat kursi sebanyak 25 di kabupaten/kota Provinsi Kalbar dan termasuk satu kursi di DPR RI," ujarnya.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009