Dengan demikian, Gayus Lumbuun untuk kedua kalinya menjabat sebagai Ketua BK DPR, setelah pada DPR periode 2004-2009, Gayus juga menjadi Ketua BK DPR.
Selain Gayus, juga terpilih dua wakil ketua BK DPR yakni Abdul Wahab Delimunte (Fraksi Partai Demokrat) dan Chairuman Harahap (Fraksi Partai Golkar).
Menurut Marwoto, fraksi-fraksi yang mendapat komposisi untuk mengisi unsur pimpinan BK telah mengirimkan nama-nama calon pimpinan BK melalui surat kepada pimpinan DPR beberapa waktu yang lalu.
Sementara itu, usai terpilih sebagai Ketua BK, Gayus mengatakan bahwa tugas dan peran BK berbeda dengan alat kelengkapan Dewan lainnya karena di BK bisa saja sejumlah persoalan lama yang menyangkut keanggotaan DPR periode sebelumnya diangkat kembali pada periode saat ini.
Selain itu, berbagai rekomendasi BK DPR tidak akan lagi sama seperti di masa lalu yang bisa langsung memberikan sanksi pemecatan kepada anggota-anggota DPR yang telah melakukan perbuatan tidak terpuji.
"BK hanya akan memberikan rekomendasi kepada fraksi-fraksi yang anggotanya dilaporkan ke BK dan pemecatan anggota yang telah melakukan tindakan tidak terpuji hanya bisa dilakukan melalui rapat paripurna," ujarnya.
BK beranggotakan 11 orang anggota DPR diantaranya adalah Salim Mengga (FPD), Darizal Basir (FPD), Nudirman Munir (FPG), Tri Tamtomo (FPDIP), Anshory Siregar (FPKS), Azwar Abubakar (FPAN) Hisyam Alie (FPPP) dan Ali Maschan Moesa (FPKB).
Anggota FPDIP yang juga mantan Pangdam Bukit Barisan Tri Tamtomo mengatakan bahwa berbagai keputusan yang nantinya diambil BK akan menyangkut nasib para kolega mereka sendiri di kelembagaan Dewan.
Namun demikian, menurut dia, BK harus bersikap tegas demi mengamankan citra DPR agar tidak tercoreng oleh prilaku anggota-anggota DPR yang kurang terpuji.
Selain BK DPR, alat kelengkapan DPR lainnya yang pada Kamis (22/10) memilih pimpinannya di ruang rapat Komisi masing-masing adalah Komisi IV, Komisi V dan IX DPR RI.
Komisi IV DPR yang membidangi masalah pertanian, perikanan, kehutanan dan kelautan serta Bulog dipimpin Ahmad Muqowam (FPPP) sebagai Ketua. Sedangkan Wakil Ketua diduduki oleh Mohammad Jafar Hafsah (FPD), Firman Soebagyo (FPG), dan Anna Mu`awanah (FKB).
Untuk kursi Ketua Komisi V DPR membidangi pekerjaan umum, perhubungan, perumahan rakyat, pembangunan daerah tertinggal, diduduki Taufik Kurniawan (FPAN), dengan Wakil Ketuanya adalah, H. Mulyadi (FPD), Muhidin Mohamad Said (FPG), dan Yoseph Umar Hadi (FPDIP).
Sementara komposisi pimpinan Komisi IX yang membidangi masalah kesehatan, tenaga kerja, transmigrasi dan keluarga berencana diketuai Ribka Tjiptaning (FPDIP) dengan Wakil Ketua Ahmad Nizar Shihab (FPD), Irgan Chairul Mahfiz (FPPP) dan Sumarjati Arjoso (FGerindra). Ribka Tjiptaning merupakan Ketua Komisi IX pada DPR periode sebelumnya. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
