Bogor (ANTARA News) - Ketua Umum Kadin (Kamar Dagang dan Industri) MS Hidayat berpeluang untuk mengisi posisi menteri perindustrian pada Kabinet Indonesia Bersatu "jilid dua".

"Saya diajak berbicara tentang masalah perdagangan dan perindustrian serta perspektif ekonomi lima tahun ke depan," kata MS Hidayat di kediaman pribadi presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Cikeas Indah, Bogor, Minggu.

"Saya tidak bisa menyampaikan yang mana ...tapi saya diminta bergabung dalam tim ekonomi," ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa dalam uji kelayakan bersama Yudhoyono dan wakil presiden terpilih Boediono, ia membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan dunia ekonomi.

Pada kesempatan itu MS Hidayat mengatakan bahwa kehadirannya di Cikeas memperoleh dukungan Partai Golongan Karya."Saya diberi tahu pak Ical (Aburizal Bakrie, Ketua Umum Golkar) bahwa saya dinominasikan," katanya.

Ia juga mengatakan bahwa dengan penunjukan itu ia telah siap untuk mundur dari jabatan Ketua Umum Kadin Indonesia.

"Tapi saya meminta masa transisi agar bisa menyelesaikan beberapa urusan Kadin," katanya.

Ketika ditanya mengenai visinya dalam lima tahun mendatang, MS Hidayat mengatakan bahwa ia telah menyiapkan suatu peta jalan yang akan dipresentasikannya pada KTT Bisnis yang juga dihadiri oleh Yudhoyono.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009