"Saya optimistis penjualan mencapai 18 ribu unit tahun depan untuk Panther," kata Vice President Director PT PT Isuzu Astra Motor Indonesia Yohannes Nangoi dalam lokakarya PT Astra Internasional Tbk, di Bandung, Jumat.
Tahun ini, penjualan Panther diperkirakan mencapai 15 ribu unit.
Selain menggarap pasar dalam negeri, Isuzu juga melakukan ekspor komponen ke beberapa negara tetangga seperti India, Filipina dan Vietnam.
"Pasar Indonesia tahun depan masih bagus," ujarnya
Menurut Yohannes, tahun depan perusahaannya akan mempertahankan harga produk jika komponen biaya produksi tidak naik.
"Harga produk tergantung biaya, kita tidak bisa menghindari kenaikan harga kalau biayanya naik, kalau sekarang kondisi masih stabil, maka rencana kenaikan harga tidak akan terjadi," tuturnya.
Meski optimis akan penjualan tahun depan, Yohannes mengaku khawatir terhadap rencana penerapan PPn BM (Pajak Penjualan Barang Mewah) dan pajak progresif atas kepemilikan kendaraan bermotor.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
