Hal itu dalam Sidang Paripurna Penetapan Pimpinan DPR RI yang dipimpin oleh Priyo Budi Santoso, di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Kamis (1/10) malam.
Kemudian, Ketua Mahkamah Agung (MA), Harifin A Tumpa memimpin acara pengambilan sumpah dan pengucapan janji kepada ketua DPR yang baru.
Selain itu, dilantik pula empat Wakil Ketua DPR RI yang baru, yakni, Priyo Budi Santoso dari Fraksi Partai Golkar (FPG), dan Pramono Anung Wibowo dari Fraksi Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (FPDIP).
Anis Matta dari Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), dan Marwoto Mintro Hardjono dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN).
Dalam pidatonya, Marzuki Alie mengajak dirinya serta seluruh anggota dewan mengenai keberadaan di DPR, dilandasi idealisme untuk memperjuangan aspirasi rakyat Indonesia.
"Saya juga mengajak kepada saudara sekali untuk mengedepankan disiplin dan etika politik yang baik dalam menjalankan tugas-tugas nanti," katanya.
Ia juga mengatakan DPR RI tidak anti kritik karena menyadari lembaga legislatif merupakan representasi rakyat.
"Kami akan senantiasa berempati," katanya.
Terkait bencana alam gempa di Sumatera, ia menyatakan DPR RI turut berduka atas musibah yang menimpa saudara-saudara di Sumbar.
"Kita ulurkan tangan dan meringankan bencana," katanya.
Sebelumnya, Priyo Budi Santoso yang memimpin Sidang Paripurna Penetapan Pimpinan DPR RI, menyatakan penetapan Ketua DPR RI dan Wakil DPR RI.
Dalam acara itu, dihadiri oleh 526 dari 560 anggota dewan yang baru.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
