"Arus balik Lebaran masih banyak yang lewat di Jalinsum baik kendaraan pribadi maupun bus umum. Rombongan kendaraan yang akan menuju pulau Jawa ini masih akan berlanjut hingga tengah malam nanti," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Musi Rawas, H Mansyur Daniel, Minggu.
Dikatakannya, selama arus mudik dan balik Lebaran pihaknya menyiaga tujuh posko pengamanan jalan raya dengan jumlah personel 370 orang.
Posko pengamanan ini didirikan mulai dari H-7 hingga H+7 (Minggu-27/9). Untuk pengamanan arus mudik dan balik tersebut pihaknya bekerja sama dengan pihak Polres Musi Rawas, dan beberapa instansi lainnya seperti dinas kesehatan dan TNI serta Polisi Meliter (PM).
Dari pelaksanaan pengamanan jalan raya selama arus mudik dan balik Lebaran, kata dia, kasus kecelakaan yang dialami pemudik di daerah itu hanya terjadi beberapa kecelakaan ringan dan tidak memakan korban jiwa.
Hal itu tidak terlepas dari kesadaran para pengemudi yang melintas di daerah ini, guna mematuhi peraturan lalu-lintas.
Penumpang Bus
Sementara itu sejumlah penumpang bus yang akan berangkat ke kota-kota di Pulau Jawa hingga Minggu sore, terlihat masih memenuhi loket-loket bus umum yang ada di daerah itu guna menunggu kendaraan yang akan mengangkut mereka ke daerah tujuan.
"Busnya tidak datang, jadi penumpang yang sudah memesan tiket untuk berangkat ke Jawa terpaksa harus dipindahkan ke bus lainnya. Kalau harus menunggu busnya, bisa-bisa mereka telat datang ke tempat tujuan," kata Simi (54) petugas loket Lorena di Kelurahan Talang Jawa Kiri SS.
Penumpang bus yang datang ke loketnya itu, kata Simi, kebanyakan adalah mahasiswa dan pelajar yang berasal dari Kota Lubuklinggau dan Musi Rawas.
Mereka selama Lebaran 2009 kembali ke daerahnya masing-masing dan saat ini akan kembali ke kota-kota di Pulau Jawa, karena hari Senin (28/7) sudah masuk kuliah.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
