Tokyo (ANTARA News) - Toyota Motor, Jumat, mengatakan telah menghentikan pabrik di California yang dimiliki bersama dengan sekutunya raksasa otomotif AS, General Motors (GM). AFP menulis langkah tersebut menandai pertama kalinya penghentian produksi di pabrik itu.

Langkah yang tampaknya akan berbuntut kepada penutupan pabrik itu menyusul keputusan GM pada Juni untuk menurunkan kepemilikan sahamnya dalam kerjasama di New United Motor Manufacturing Inc. GM melakukan hal itu sebagai langkah restrukturisasi di bawah perlindungan kebangkrutan.

Toyota sebelumnya tidak pernah terlibat dalam penutupan satupun pabrik perakitan di dunia, jadi ini akan menjadi pertama kalinya bagi produsen otomotif terbesar di dunia itu.

Pabrik di Fremont, California, memproduksi mobil seperti sedan kompak Corolla dan truk pick-up Tacoma dan mempekerjakan 4.700 tenaga kerja, kata Toyota.

Perusahaan itu akan mengalihkan produksi pick-up Tacoma ke fasilitsa manufaktur di San Antonia, Texas, sedangkan Corolla akan diproduksi di Kanada dan Jepang untuk pasar Amerika Utara.

"Setelahkeputusan General Motor untuk menarik diri dari kerjasama di NUMMI, Toyota melakukan peninjauan kembali atas berbagai alternatrif atas kondisi saat ini dan mengantisipasi kondisi pasar," kata pimpinan toyota wilayah Amerika Utara, Atsushi Niimi dalam pernyatannya.

Toyota yang mengambil alih rivalnya dari AS, GM, sebagai produsen otomotif terbesar di dunia, berjuang untuk memangkas biaya setelah masuk dalam kategori merah untuk pertama kalinya, dengan kerugian mencapai 436,9 miliara yen (4,7 miliar dolar AS) selama setahun sampai Maret.

Harian bisnis Nikkei, Rabu, melaporkan bahwa Toyota berencana untuk memangkas kapasitas produksi dunia sampai satu juta kendaraan atau turun 10 persen.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009