"Yacht akan berkeliling ke 14 kabupaten/kota selama empat bulan dengan rata-rata perhentian empat hari," kata Dirjen Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (P2SDKP) selaku Sekretaris I Panitia Nasional Sail Bunaken, Aji Sularso, saat dihubungi ANTARA News di Jakarta, Kamis.
Ia memperhitungkan bahwa setiap peserta yacth rally maupun Anak Buah Kapal (ABK) akan membelanjakan uang sebesar 100 dolar AS per hari di setiap perhentian. Peserta yacth rally sendiri, menurut dia, mencapai 500 orang.
"Jika ditambah dengan pendapatan dari pembelanjaan crew kapal perang yang berjumlah 7.000 orang silahkan dikalikan saja. Bedanya memang mereka (crew kapal perang) tidak berkeliling ke kabupaten/ kota," ujar dia.
Dalam tujuh hari pelaksanaan Sail Bunaken di Manado, Sulawesi Utara, ia memperkirakan pendapatan daerah dari peserta yacth rally hampir mencapai Rp3,5 miliar.
"Estimasinya pengeluaran per orang 100 dolar AS dikalikan tujuh hari dikalikan 500 orang sehingga mencapai Rp3,46 milar," ujar Aji.
Hingga hari ke-2 pelaksanaan Sail Bunaken, Aji mengatakan, sudah hampir mencapai 75 peserta yacth rally yang bersandar di Bitung, Sulawesi Utara. "Peserta lainnya masih berdatangan".
Pintu masuk dari peserta yacth rally tahun 2009 ini sendiri berasal dari dua titik, yakni Darwin, Australia dan Kinabalu, Malaysia.
Rute yacth rally dari Darwin akan melalui Saum Laki, Ambon, Ternate, Bitung. Sedangkan rute yacth rally dari Kinabalu akan melalui Tarakan sebelum masuk ke Bitung. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
