Jakarta (ANTARA) - Sebelum mulai bekerja akhir-akhir ini, karyawan di unit Fiat Chrysler Automobiles (FCA) di Brasil harus memeriksakan kesehatan mereka dengan menggunakan aplikasi seluler setiap pagi, dilansir Reuters, Kamis.

Ini adalah salah satu dari beberapa langkah yang telah diterapkan oleh pembuat mobil untuk melawan virus corona baru di negara penghasil otomotif teratas di Amerika Selatan tersebut.

Baca juga: FCA jualan Jeep secara online

Baca juga: Penarikan global Fiat 500 gara-gara masalah transmisi

Pembuat mobil di Brasil dengan hati-hati memulai kembali produksi bulan ini, tidak hanya peduli tentang penyebaran virus, tetapi juga tentang apakah akan ada permintaan untuk mobil di tengah krisis kesehatan.

Tetapi, permintaan yang rendah juga berarti lebih sedikit pekerja, yang membantu memisahkan karyawan.

Di FCA, hanya 65 persen dari 11.000 pekerjanya pergi ke pabriknya di Betim, negara bagian Minas Gerais. Sementara pekerja lainnya cuti atau bekerja dari rumah.

Setelah mereka lulus tes kesehatan wajib di rumah, lebih dari 90 persen pekerja pergi ke pabrik dengan naik bus perusahaan, kata Neylor Bastos, yang mengepalai operasi kesehatan FCA di Amerika Latin.

Baca juga: Tiga pabrik Fiat Chrysler mulai beroperasi kembali

Perusahaan juga memperluas armada busnya untuk memastikan kendaraan beroperasi setengah penuh untuk jarak sosial.

"Di pabrik, kami memiliki sistem yang mengontrol suhu pekerja," kata Bastos. "Semua orang dimonitor dan jika ada yang memiliki suhu lebih dari 37,5 Celcius, orang itu akan langsung pergi ke fasilitas medis ... dan kemudian pulang."

Dia mengatakan jika ada pekerja yang dinyatakan positif mengidap virus corona, pihaknya akan membersihkan area mana pun di mana orang tersebut bekerja dalam radius 4 meter (13 kaki), dan melacak interaksi apa pun yang mungkin telah terjadi dengan pekerja di dekatnya.

Fiat Chrysler tidak memiliki persediaan tes pribadi untuk virus corona, namun Bastos mengatakan mereka yakin mereka bisa mendapatkan tes melalui sistem kesehatan nasional untuk setiap pekerja yang membutuhkannya, meskipun sistem perawatan kesehatan Brasil sedang mengalami ketegangan.

Sejauh ini, Fiat Chrysler belum melaporkan kasus virus corona di tempatnya, kata perusahaan itu.

Sementara, panggilan dan tanggapan serikat pekerja logam di Betim terkait kabar ini masih belum dijawab.

Baca juga: Fiat akan lanjutkan produksi van Ducato

Baca juga: Fiat Chrysler tunda RUPS dan dividen

Baca juga: GM, Ford, FCA bentuk Satgas COVID-19

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020