Musi Rawas, Sumsel (ANTARA News) - Pesawat pribadi milik pengusaha Migas Arifin Panigoro merupakan yang pertamakali mendarat di bandara Silampari, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatra Selatan setelah dilakukan pembangunan perpanjangan landasan sejak setahun lalu.

"Semula kami tidak yakin bisa mendarat. Tapi alhamdullillah sudah bisa mendarat dengan baik," kata owner PT Medco E&P, Arifin Panigoro, saat berkunjung ke Musi Rawas bersama Menteri Pertanian Anton Apriyanto dan Solihin GP, Minggu.

Arifin dihadapan ratusan warga Desa Suka Makmur, Kecamatan BTS Ulu, sebelum melakukan panen raya padi organik di lahan seluas 15 hektare hasil binaan PT Medco, berharap landasan pacu Bandara Silampari dapat diperpanjang lagi.

Sementara itu, Bupati Musi Rawas, H Ridwan Mukti, saat melepas keberangkatan pemilik PT Medco dan Menteri Pertanian beserta rombongan mengatakan, landasan bandara pada tahun ini akan diperpanjang dari 1.400 meter menjadi 1.700 meter untuk dapat di darati pesawat jenis fokker dan Boeing.

Untuk pengelolaannya sudah ada kesepakatan bersama tiga Kabupaten Musi Rawas, Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Empat Lawang.

Kerja sama ini dilakukan mulai tahun 2010 dengan membuka rute penerbangan Lubuklinggau-Jakarta PP, jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi (Kominfo) Musi Rawas, Mansyur Daniel menambahkan, beberapa perusahaan penerbangan telah berminat membuka rute penerbangan antar provinsi di Sumatra dan Jakarta.

Misalnya, maskapai Riau Air Lines yang sudah melakukan paparan tertarik membuka rute penerbangan Palembang, Musi Rawas dan Muko-muko Provinsi Bengkulu.

Sedangkan Sriwijaya Air tertarik akan mengoperasikan pesawat jenis Boeing 737-200 dengan rute Lubuklinggau-Jakarta, tapi sekarang mereka masih menunggu perpanjangan landasan yang direncanakan akan selesai pada awal 2010.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009