Jakarta (ANTARA News) - Permintaan smartphone, BlackBerry, di pusat perdagangan telepon seluler Roxy Mas Jakarta Barat sampai sekarang masih tinggi, meski belum ada kejelasan mengenai service center produk itu di Indonesia.

"Sejauh ini permintaannya masih tinggi. Bahkan, para pelanggan kami dari berbagai kalangan grup usaha di Jakarta dan beberapa daerah lainnya," kata Retail Manejer Piramid Telekom Louis Evelyn di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, pihak perusahaannnya juga memberikan pelayanan terhadap perangkat yang produknya dibeli dari pasar resmi.

"Garansi pelayanan servis purna jual tetap berlaku bagi pembeli BlackBerrry yang bukan beredar di pasar gelap," kata dia tanpa mau menyebutkan berapa jumlah perangkat telekomunikasi tersebut terjual dalam sebulan terakhir.

Namun, perkiraan penjualan bisa mencapai rata-rata 10 unit HP/hari. "Kami siap memberikan layanan service gratis kepada pelanggan, terutama yang perangkatnya masih memiliki garansi (1 tahun)," jelasanya.

BlackBerry Javelin 8900, dijual Rp4,7 juta, storm 9500 senilai Rp5,4 juta dan Bold 9000 sebesar Rp Rp6,2 juta/unit.

Rita, karyawan salah satu toko penjualan HP di pusat pasar Roxy Square, Jakarta Barat, juga menyatakan paling banyak permintaan konsumen itu adalah produk resmi BlackBerry.

"Saya memang tidak menjual barang dari pasar gelap (ilegal), tapi sejauh ini masyarakat konsumen lebih banyak membeli HP orisinal pabrik resmi," kata dia menambahkan.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009