Medan (ANTARA News) - Mantan Walikota Medan, H Bachtiar Jafar mengatakan, Kota Medan butuh figur walikota yang mempunyai semangat melayani masyarakat bukan pribadi ataupun kelompoknya.

"Masyarakat butuh walikota yang punya semangat melayani agar pembangunan kota Medan yang sekarang seperti kehilangan arah kembali berada di jalurnya," katanya kepada ANTARA di Medan, Kamis.

Menurut tokoh yang pernah duduk sebagai Walikota Medan dua priode ini, pemilihan walikota priode 2010-2015 merupakan momen yang pas untuk mencari figur pemimpin yang benar-benar mau melayani masyarakat bukan untuk pribadi atau kelompoknya.

Mengutip rekomendasi DPRD Medan, pelayanan publik di Medan tergolong masih sangat lamban dan tidak punya standarisasi waktu penyelesaian. Bukan hanya izin-izin termasuk juga KTP dan Kartu Keluarga.

Bahkan saat ini, jelas dia, Pemko Medan belum mampu memberikan pelayanan perizinan terpadu satu atap, padahal itu sudah menjadi tuntutan standar pelayanan pemerintah terhadap publik.

Bachtiar mengaku, tidak ingin menebak-nebak mengapa pelayanan perizinan terpadu di Medan seperti sulit dijalankan. Sementara lembaga untuk itu sudah dibentuk dan harusnya segera dijalankan.

Namun pastinya, jelas dia, pelayanan terpadu hanya butuh political will dari pemerintah. Artinya sangat tergantung pada keinginan kepala daerah untuk menerapkannya.

Selain persoalan pelayanan publik, jelas Bachtiar, Kota Medan juga sudah kehilangan arah pembangunan yang belakangan cenderung mengedepankan kepentingan ekonomi. Padahal visi Medan sebagai kota metropolitan harusnya juga ramah terhadap lingkungan.

Bachtiar menjagokan HT Erry Nuradi sebagai sosok yang layak memimpin Medan ke depan. Mantan pengusaha yang kini menjabat sebagai Bupati Serdang Bedagai ini diperlukan guna memberikan pelayanan prima terhadap masyarakat.

Ia mengharapkan, kehadiran HT Erry Nuradi mampu menjalankan upaya-upaya perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan publik, sebagaimana dilakukan di Sergai sekarang ini sehingga daerah hasil pemekaran Deli Serdang tersebut mendapat banyak penghargaan dari pemerintah pusat.

Sebelumnya sudah ada sejumlah nama kandidat calon walikota Medan 2010-2015 yang mencuat ke permukaan diantaranya yaitu, dr Syahrial R Anas (mantan Dirut RSU Pirngadi Medan), Ir. Maulana Pohan (mantan wakil Walikota Medan), HM.Ali Umri (saat ini Walikota Binjai), Dzulmi Eldin,(Sekda Kota Medan), Sihar Sitorus (pengusaha), H.Musa Rajeck Shah (pengusaha), Kompol Sofwan Kahyat (mantan Kasatlantas Poltabes Medan) dan Prof DR. Muhammad Arif Nasution (Dekan FISIP USU).(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009