Semarang (ANTARA) - Sebanyak 245 kader Partai Golkar yang menjadi wakil rakyat, baik tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota se-Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyumbangkan gajinya pada masa tanggap darurat Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).

"Mereka mulai bulan ini hingga Mei atau sesuai dengan masa tanggap darurat COVID-19 hingga 29 Mei 2020," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Iqbal Wibisono di Semarang, Kamis.

Baca juga: Golkar luncurkan Gerakan Lawan COVID-19

Ia lantas menyebutkan 215 kader Partai Golkar di Jawa Tengah yang menjadi anggota DPR RI sebanyak 11 orang, anggota DPRD Provinsi Jateng sebanyak 12 orang, dan DPRD kabupaten/kota sebanyak 192 orang.

Sementara itu, kader partai berlambang pohon beringin di Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 30 orang yang terdiri atas seorang anggota DPR RI, lima anggota DPRD Provinsi DIY, dan 24 anggota DPRD kabupaten/kota.

Iqbal yang pernah sebagai Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jateng menyinggung kembali kebijakan pemerintah pusat dalam percepatan penanganan COVID-19, termasuk dana jaring pengaman sosial sebesar Rp110 triliun.

"Meskipun dalam waktu singkat kebijakan itu dibuat, harus juga diiringi dengan perencanaan yang tepat mutu, tepat sasaran, dan tepat manfaat," kata Iqbal yang pernah sebagai Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Jateng.

Baca juga: Perempuan Golkar beri bantuan bagi masyarakat dan tenaga medis

Menurut dia, yang perlu disiapkan dan diwaspadai adalah sasaran penerima bantuan pemerintah. Oleh karena itu, sangat perlu koordinasi antara instansi, sektor, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan calon penerima bantuan.

Ia mengingatkan kondisi sekarang masyarakat sudah mulai resah sehingga implementasi program bantuan jangan sampai salah karena bisa fatal dan berpotensi terjadi masalah sosial baru yang bisa menambah keruwetan dalam hidup bermasyarakat.

"Mereka butuh perlindungan pemerintah untuk makan, bisa bekerja kembali, merencanakan masa depan, dan lain-lain," kata alumnus Program Doktor (S-3) Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang ini.

Dalam membantu pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi wabah COVID-19, kata Iqbal, DPP Partai Golkar telah melaksanakan Program Partai Golkar Peduli sesuai dengan instruksi dan arahan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Baca juga: Antisipasi COVID-19, Pemerintah jamin stok pangan hingga Agustus

Melalui Golkar Peduli, DPP Partai Golkar telah melaksanakan rapid test COVID-19 terhadap seluruh pengurus, kemudian memberikan bantuan penyemprotan jalan/lingkungan dengan disinfektan, alat pelindung diri (APD), sembako untuk masyarakat, dan bantuan lain yang menjadi kebutuhan masyarakat di tengah wabah virus corona.

Maka dari itu, lanjut dia, kader Partai Golkar di Jateng dan DIY telah melaksanakan Program Partai Golkar Peduli dengan sukarela menyumbangkan gajinya untuk percepatan penanganan wabah COVID-19, di samping bantuan sembako dan kegiatan sosial lain yang pelaksanaannya sesuai dengan daerah pemilihan masing-masing.

Gerakan Partai Golkar Peduli ini, kata Iqbal, masing-masing berjalan dengan sukarela yang dipimpin oleh Ketua DPD Partai Golkar di setiap tingkatan.

Untuk tingkat Provinsi Jateng, dipimpin oleh Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Jateng Panggah Susanto. Begitu pula, di tingkat kabupaten/kota dipimpin oleh masing-masing ketua DPD II.

Kegiatan yang sama di Daerah Istimewa Yogyakarta dipimpin oleh Ketua DPD I Partai Golkar DIY H. Gandung Pardiman.

"Sekarang ini saatnya semua komponen bangsa harus berdoa dan berikhtiar untuk merasa senasib sepenanggungan bahwa pemberantasan COVID-19 adalah merupakan tanggung jawab bersama kita sebagai masyarakat Indonesia," kata Iqbal menegaskan.

Baca juga: Pemerintah pastikan belanja stimulus Rp160 triliun atasi COVID-19

Baca juga: Golkar akan usung Airlangga Hartarto dalam Pilpres 2024

Pewarta: D.Dj. Kliwantoro
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2020