Surabaya (ANTARA News) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mulai membangun Pusat Ilmu Robotika Nasional di kawasan Techno Park (Taman Teknologi) ITS yang menelan dana APBN sebesar Rp50 miliar.

"Pemancangan sudah dimulai dan kami targetkan akan selesai pembangunannya pada tahun 2009 ini dengan serangkaian penyempurnaan pada tahun berikutnya," kata Rektor ITS Priyo Suprobo di Surabaya, Rabu.

Pusat Ilmu Robotika Nasional dukungan Depdiknas dan dana APBN itu akan dilengkapi tujuh laboratorium, termasuk laboratorium yang bersentuhan dengan seni dan humanisme.

Pusat Ilmu Robotika Nasional itu akan memiliki arena bertanding, laboratorium mekatronika, seni, uji ICT sehingga ada sentuhan seni yang membuatnya tidak kaku, disamping juga memiliki sisi humanisme atau sosio-teknologis, katanya.

Pusat robotika ini  juga diharapkan menjadi kawasan wisata ilmu teknologi sehingga ITS tak lagi menjadi "menara gading" tapi menarik untuk dikunjungi.

"Pelajar TK, SD, SMP, SMA, dan PTN serta PTS akan menjadi akrab dengan teknologi, apalagi nanti juga akan diadakan pelatihan teknologi yang menarik," katanya.

Bagi ITS sendiri, katanya, pengenalan teknologi sejak dini akan membuat mereka tertarik masuk ke ITS, karena teknologi ternyata bukan hal yang sulit, tapi mudah dan menarik.

"Kami juga akan semakin tertantang untuk mengembangkan teknologi robotika secara lebih baik dan kemungkinan akan dikembangkan studi robotika secara "double degree" dengan universitas lain di luar negeri, diantaranya Jepang," katanya.

Ia menyatakan Pusat Ilmu Robotika Nasional itu juga akan diproyeksikan untuk memberi kontribusi bagi dunia industri.

"Kalangan industri dapat melakukan riset di Pusat Ilmu Robotika Nasional dan `output`nya adalah kalangan industri tertarik dengan otomatisasi yang mempercepat produksi industri tersebut," katanya. (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009