Muarasabak, Jambi (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Provinsi Jambi, kini mulai memutakhirkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu Presiden (Pilpres) 2009.

"Kami meminta warga yang namanya belum masuk dalam DPT pada Pemilu lalu agar proaktif dan melaporkan ke Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPAD) yang merupakan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), agar nanti masuk DPT Pilpres," kata Ketua KPU Tanjabtim, Mustaqim, di Muarasabak, Tanjabtim, Senin.

Pemutahiran DPT Piplres ini kini sedang dilaksanakan dan akan berakhir pada 10 Mei mendatang. Pemutakhiran ini termasuk bagi warga yang telah meninggal, tapi masuk dam DPT pemilu legislatif pada 9 April 2009.

Laporan itu, nantinya akan disampaikan ke PPS lalu diteruskan ke PPK dan KPUD. Setelah data ini masuk dan direkap kembali oleh KPU dikirimkan ke KPU pusat untuk ditetapkan menjadi DPT.

"Makanya kita minta warga yang tidak daftar pada DPT Pemilu legislatif untuk proaktif mendaftarkan diri," jelasnya.

Secara terpisah, Bupati Tanjab Timur Abdullah Hich mengaku telah berkoordinasi dengan KPU setempat karena masih banyak warga Tanjabtim yang tidak masuk dalam DPT tersebut.

Ia meminta KPU dalam pemuktahiran data DPT lebih fokus dan teliti, terutama bagi masyarakat yang menurut undang-undang telah berhak memilih.

"Kita berharap KPU lebih teliti melakukan pemutakhiran data itu, sehingga warga yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Legislatif bisa terdaftar dalam DPT pada Pilpres nanti," ungkap Hich.

Salah seorang warga Kelurahan Talang Babat, Tanjabtim, Zam (25) mengaku kecewa karena tak bisa menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu ini.

Ia meminta KPU tidak hanya bergantung pada data yang diberikan pemerintah, tapi harus turun langsung ke masyarakat melakukan pendataan.

"Saya yang sudah lama tinggal disini kok tidak bisa memilih. Padahal RT dan warga semua tahu saya tinggal di sini," tandasnya.

Pada Pemilu Legislatif 9 April 2009 di Tanjabtim tercatat jumlah mata pilih sebanyak 146.203 orang terdiri atas laki-laki 75.208 orang dan perempuan 70.395 orang.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009