"Kami bangga memperkenalkan teknologi terdepan dari kendaraan full electric eCanter. eCanter merupakan pengenalan teknologi truk elektik untuk pertama kalinya kepada masyarakat Indonesia," ungkap President Director of KTB, Atsushi Kurita pada saat peluncuran produk Fighter di Jakarta Coventiuon Center, Jakarta Selatan, Kamis.
Atsushi Kurita melanjutkan, momentum untuk memperkenalkan kendaraan yang lebih ramah lingkungan ini merupakan misi Mitsubishi dalam penyediaan solusi berkelanjutan kepada pasar berdasarkan kebutuhan
"Saya bangga Mitsubishi Fuso merupakan pemain terdepan dalam mengembangkan teknologi truk elektrik di dunia," kata dia
Baca juga: Truk listrik tanpa pengemudi memulai pengiriman barang di Swedia
Baca juga: Volvo belum perkenalkan truk listrik di Indonesia, kenapa?
Sebagai informassi, eCanter yang dihadirkan pada hari ini telah banyak digunakan oleh konsumen setia Mitsubishi di Jepang, Amerika Serikat dan Negara-negara Eropa yang diperuntukkan bagi konsumen fleet.
"Saya harap sosialisasi eCanter dapat menginspirasi partner profesional kami dalam menciptakan inovasi," jelas dia.
eCanter sepenuhnya beroperasi secara elektrik, tidak mengeluarkan gas buang dan bebas kebisingan dan getaran. kendaraan truk itu juga dapat mengurangi efek negatif terhadap lingkungan secara signifikan.
Selain itu, dibandingkan dengan kendaraan diesel konvensional, eCanter memiliki sedikit getaran serta dapat mengurangi beban fisik pada pengemudi. Dengan demikian diharapkan dapat meningkatkan lingkungan kerja yang lebih baik.
PT KTB juga mempertemukan para eksekutif dan pebisnis profesional dalam satu kesempatan. KTB akan menyediakan program "Business Meeting" bersama dengan Dealer Mitsubishi Fuso yaitu dealers PT Sun Star Motor, PT Srikandi Diamond Motors, PT Bumen Redja Abadi, and PT Dipo Internasional Pahala Otomotif, serta turut mengundang kurang lebih 240 konsumen untuk mengikuti program ini.
Baca juga: Setelah truk, Tesla bersiap membuat pickup listrik
Baca juga: Mitsubishi Fuso pamer truk listrik Canter E-Cell di GIIAS
Baca juga: FUSO Vision One, truk heavy duty bertenaga listrik
Spesifikasi eCanter:
• 6 modul baterai bertegangan tinggi: jarak tempuh 100 km dengan baterai penuh dan muatan 75 persen.• Metode pengisian daya feksible: AC (9 jam), DC pengisian daya cepat (1,5 jam)
• Regenerasi daya: mentransformasi gerakan roda untuk mengisi daya baterai
• E-motor dan gearbox bertenaga. Daya maksimum: 135Kw / 184 PS, torsi maksimum 390 Nm / 39.7 kgm
• Kunci elektronik.
• Fitur keselamatan: fitur bantuan pada saat di tanjakan, anti-lock braking system, electronic stability program agar kendaraa tetap stabil, serta sistem lane departure warning agar kendaraan tetap dalam jalur yang semestinya.
Baca juga: Daimler belum berminat bawa truk listrik ke Indonesia, kenapa?
Baca juga: "Nikola Tre", truk listrik kolaborasi Iveco dan startup Nikola
Baca juga: Foton serius garap truk fuel cell dan van listrik
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020