Asisten manajer Arema M Taufan, Jumat, mengatakan, untuk merealisasikan target tersebut tim Singo Edan terus memacu persiapan maksimal termasuk menyeleksi striker haus gol yang nantinya menjadi tandem Patricio Morales di lini depan.
Empat laga home Arema itu adalah Persipura, Persiwa Wamena, Persijap Jepara serta Persita Tangerang dan tiga dari empat tim yang bakal dihadapi itu adalah tim yang berada jauh di atas posisi Arema saat ini.
Satu-satunya tim yang posisinya dibawah Arema pada klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) adalah Persita Tangerang yakni diperingkat ke-17, atau satu tingkat di atas juru kunci Deltras Sidoarjo.
"Target kami memang menyapu bersih empat laga home ini agar poin absolut yang kami peroleh bisa mengatrol posisi Arema ke peringkat yang lebih baik lagi, minimal tidak terpuruk di papan bawah lagi," katanya.
Untuk mewujudkan raihan poin absolut dari empat laga kandang itu, Arema tengah mempersiapkan diri secara matang, bahkan manajemen dan pelatih juga mendatangkan pemain-pemain asing dan uji coba lawan Persis Solo, Sabtu (21/2), di Stadion Gajayana Malang.
Arema saat ini berada di papan bawah klasemen sementara LSI yakni di posisi ke-11 dengan mengantongi poin 27 dari 20 kali bertanding.
Pada awal kompetisi, juara Copa dua kali berturut-turut tahun 2005/2006 dan 2006/2007 itu memasang target juara LSI. Namun setelah menuai hasil buruk pada awal kompetisi, manajemen merevisi targetnya menjadi lolos papan atas.
Setelah tiga kali menelan kekalahan pada awal kompetisi, pelatih Arema Bambang Nurdiansyah mengundur diri dan digantikan Gusnul Yakin dengan komposisi pemain hampir 70 persen adalah pemain muda debutan baru.
Hanya beberapa pemain lama (senior) yang tetap menghuni skuad Arema diantaranya Alexander Pulalo dan Emalue Serge, namun tidak dimainkan selama satu putaran akibat cedera kaki, Suroso, Solaymane Traore, M. Yasir dan Dadang Sudrajat.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
