Jakarta (ANTARA News) - Polisi terpaksa menembak tersangka perampokan seorang mahasiswa di Jl Salihara, Pejaten Timur, Pasar Minggu Jakarta Selatan, Rabu hingga menyebabkan tersangka meninggal dunia. "Tersangka meninggal dunia beberapa saat setelah mendapatkan perawatan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Chairul Anwar di Jakarta, Rabu. Seorang tersangka juga mendapatkan perawatan di rumah sakit karena luka tembak di bagian kaki. Kasus ini bermula ketika seorang mahasiswa bernama Elan Nuryana (22) yang melintas di lokasi kejadian ditabrak oleh kedua tersangka, Rafik Raul dan M Toni, yang naik sepeda motor RX King Nopol B 6316 PCA. Saat korban te jatuh, kedua tersangka merampas tas milik korban. Aksi mereka kepergok polisi yang sedang patroli namun keduanya malah menyerang polisi dengan sebilah golok. Karena tembakan peringatan tidak menghentikan upaya perlawanan, polisi lalu menembak kaki kedua tersangka. Akibatnya, Rafik tewas karena kehabisan daerah sedangkan Toni menderita luka di kaki. Keduanya diduga pernah terlibat kasus perampokan dan perampasan sebanyak tujuh kali di wilayah Jakarta Selatan.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009