Jakarta (ANTARA News) - Tim Toyota Indonesia (TTI) memilih mundur dari ajang kompetisi touring dan fokus pada lomba slalom pada musim kompetisi mendatang.

"Kami pamit mundur. Ini sudah menjadi keputusan tim dan harus diterima semua pihak," kata Manajer TTI Achmad Rizal di Jakarta, Selasa.

Selain karena dampak krisis global, keputusan tim untuk berkonsentrasi pada Slalom pun membuat ada yang harus dikorbankan.

Rizal berharap pada musim 2010, Toyota bisa kembali meramaikan event touring ini.

Menurut Rizal, tim memutuskan lebih focus di slalom karena pertimbangan slalom lebih banyak penontonnya karena digelar di beberapa kota.

"Keramaian pun selalu terlihat di setiap gelaran slalom. Ini sangat berguna untuk meningkatkan penjualan. Kalau turing kan hanya digelar di Sentul, jadi penontonnya kurang," katanya.

Menurut dia, rencana Toyota tahun depan adalah mengedepankan slalom yang memang sudah dirajai Toyota sejak tiga tahun lalu.

"Kami memang sudah dikenal sebagai raja slalom karena itu kami ingin lebih focus lagi agar lebih bisa meningkatkan prestasi hingga ke pentas Asia," katanya.

Sementara di ajang Kejurnas touring GT Master sudah mengakhiri rangkaian balapannya pada Minggu. Pembalap Toyota Team Indonesia (TTI) Haridarma Manoppo pun mengakhiri total enam seri dengan menempati posisi runner up setelah di seri terakhir mencapai finish di urutan dua di belakang sang juara, Alvin Bahar.

Hari mengaku sudah maksimal berjuang, tapi sejumlah kendala yang menggerogotinya membuat ia tidak bisa memaksa laju kendaraannya.

"Saya harus puas dengan posisi runner up ini karena bagaimana pun saya merupakan pesaing terberat bagi Alvin . Itu artinya kans juara saya pun tetap besar, hanya kurang beruntung saja," katanya.
(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008