Jakarta,  (ANTARA News) - Perusahaan pembiayaan sepeda motor PT Federal International Finance (FIF) memangkas penjualan sepeda motornya hingga 15 persen pada 2009 dari 970 ribu unit menjadi 840 ribu unit.

"Penurunan target penjualan tersebut sebagai antisispasi dampak krisis keuangan dunia yang berimbas ke Indonesia,"kata Direktur Pemasaran FIF, Margono Tanuwijaya, dalam paparan kinerjanya di Subang, Jumat (28/11).

Margono mengatakan penurunan penjualan motor merupakan salah satu strategi FIF. Langkah lain yang diambil adalah dengan lebih mengetatkan seleksi nasabah baru FIF, sementara untuk nasabah yang lama pihaknya akan membuat kriteria tertentu.

"Bagi nasabah yang mengalami kesulitan cash flow tetapi masih dapat melakukan pembayaran, kami akan melakukan kebijakan dengan memberi fleksibilitas pembayaran. Sementara bagi yang memang tidak bisa melakukan pembayaran lagi, kami terpaksa menarik kendaraannya," kata Margono.

Dalam kesempatan tersebut Margono juga mengungkapkan persentase kredit bermasalah (non performing loan/NPL) perseroan untuk jangka waktu 1-30 hari hingga September 2008 rata-rata sebesar 0,99 persen, sedangkan untuk jangka waktu 31-60 hari rata-rata sebesar 0,49 persen, dan lebih dari 60 hari sebesar 0,96 persen.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008