Jakarta (ANTARA) - Pabrikan otomotif Amerika Serikat, Ford Motor Co mengatakan bahwa mobil listrik Mustang Mach-E sudah habis dipesan, setelah kendaraan itu dikenalkan pada bulan lalu.

Dilansir Reuters, Selasa, Ford tidak merinci jumlah Mustang Mach-E yang habis dipesan itu, namun mereka mengatakan bahwa produksi secara global dalam 12 bulan pertama hanya 50.000 unit kendaraan.

Mach-E yang diluncurkan di Los Angeles pada November, akan diproduksi di pabrik Ford Meksiko. Model itu merupakan mobil listrik pertama Ford, menyusul rencana peluncuran belasan mobil serupa pada 2022 dengan investasi 11,5 miliar dolar AS.

Secara tampilan, desain Mach-E terinspirasi dari Mustang klasik era 1960-an. Ford melalui Mach-E, menyatakan berani bersaing dengan Tesla.

Berdasarkan data Ford, 80 persen konsumen di AS memesan Mach-E bertipe baterai untuk penggunaan jarak jauh, sedangkan sebesar 55 persen konsumen mengincar Mach-E dengan penggerak all-wheel drive (AWD).

Lebih dari 25 persen pemesan berasal dari California, dengan hampir 30 persen pelanggan AS memilih tipe Mach-E GT, kata perusahaan itu.


Baca juga: Polestar hadirkan mobil listrik 1K untuk kejuaran Roborace

Baca juga: TOGG, mobil nasional Turki bermodel SUV

Baca juga: BMW i6 siap tantang Audi E-Tron GT Dan Porsche Taycan
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019