Jakarta, 29/10 (ANTARA) - Pada tanggal 28 Oktober 2008, jam 15.30 WIBB, telah terjadi insiden pada salah satu peralatan di Unit Atmospheric Residu Hydro Demetalizing (ARHDM), kilang pengolahan minyak Balongan milik PT Pertamina (Persero) di Indramayu, Jawa Barat. Insiden terjadi karena akumulasi gas, saat pemeliharaan rutin dilakukan di unit ARHDM. Unit ARHDM adalah alat yang digunakan untuk memurnikan residu sebelum diolah lebih lanjut. Akibat insiden ini, empat pekerja sempat dibawa ke rumah sakit untuk menjalani observasi. Dua pekerja mengalami luka ringan di bagian tangan akibat terkena semburan gas panas. Dua pekerja lainnya mengalami shock. Keempat pekerja ini dalam kondisi baik dan setelah menjalani perawatan, segera diperbolehkan pulang. Saat ini, peralatan di Unit ARHDM tersebut sudah kembali normal, proses pemeliharaan dapat dijalankan sesuai jadwal. Insiden ini tidak menyebabkan gangguan atas pasokan BBM. Saat ini Kilang Balongan sedang dalam proses pemeliharaan seperti yang telah dijadwalkan sebelumnya dan pengaturan distribusi suplai telah diatur dengan matang, sehingga jaminan kehandalan suplai dapat terpenuhi. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi: Anang R. Noor, Vice President Corporate Communications PT Pertamina (Persero), Email : Anang.Noor@pertamina.com

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008