Jakarta (ANTARA News) - Penjualan mobil di dalam negeri diproyeksikan akan menembus angka sekitar 570 ribu unit pada tahun ini atau melampaui penjualan tertinggi yang pernah dicapai Indonesia pada 2005 yaitu sekitar 534 ribu unit. "Tahun ini banyak kejutan di pasar otomotif di dalam negeri, semua orang salah memprediksi," ujar Wakil Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Johnny Darmawan di Jakarta, Selasa. Johnny yang juga Presdir PT Toyota Astra Motor (TAM) di sela-sela peluncuran New Innova menjelaskan pasar otomotif di Indonesia semakin sulit diprediksi, karena pada awal tahun kalangan pelaku bisnis otomotif sempat ragu penjualan akan menembus angka 520 ribu unit pada 2008, terkait kenaikan harga minyak mentah dunia yang disusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dan inflasi serta BI rate yang naik. "Namun kenyataannya penjualan mobil malah meningkat, dan mencapai penjualan tertinggi pada Juli 2008 sekitar 61 ribu unit," ujarnya. Pada tujuh bulan pertama 2008 penjualan mobil di Indonesia telah mencapai sekitar 353 ribu unit atau sekitar 81 persen dari total penjualan mobil tahun lalu yang mencapai sekitar 434 ribu unit. "Kalau melihat hitungan pencapaian semester I pada 2008 (sekitar 293 ribu unit) dikali dua saja, maka tahun ini setidaknya penjualan mobil di Indonesia bisa mencapai di atas 570 ribu unit," ujar Johnny. Namun, ia mengkhawatirkan pertumbuhan penjualan mobil tahun ini tidak berlanjut pada 2009 mengingat situasi politik di Indonesia semakin memanas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu). Karena itu, ia tidak bersedia memprediksi penjualan pada tahun depan. Selain itu, Johnny menjelaskan bisa saja penjualan mobil tahun ini menembus 600 ribu, terkait adanya banyak dasar perhitungan penjualan yaitu berdasarkan nomor pendaftaran kendaraan di kepolisian, penjualan di tingkat dealer (whole sales) dan retail. "Mudah-mudahan pasar tidak terkoreksi secara drastis sampai akhir tahun ini, bahkan tahun depan," ujarnya. Sementara itu, Chief Engineering Toyota Motor Corp Mr Kaoru Hosokawa, memperkirakan pasar mobil di Indonesia dalam 10 tahun ke depan akan mengalahkan Thailand yang selama ini menjadi pasar mobil terbesar di ASEAN. "Indonesia dengan jumlah penduduk yang besar merupakan potensi bagi pertumbuhan pasar mobil dan dalam 10 tahun mendatang penjualan mobil di Indonesia akan mengalahkan Thailand," ujarnya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008