"Hari ini, kami memperkenalkan autentikasi serupa (di iPhone), memungkinkan Anda membuka kunci aplikasi dengan sidik jari, di ponsel Android yang didukung," tulis WhatsApp dalam akun Twitter mereka, Jumat dini hari.
Baca juga: WhatsApp Business akan bawa fitur katalog ke Indonesia
Starting today, Android users can add another layer of security to their WhatsApp messages with fingerprint lock. ???? Learn more about how to enable the setting here: https://t.co/biwzjhTwop pic.twitter.com/mVDoE4gurk
— WhatsApp Inc. (@WhatsApp) October 31, 2019
Untuk mengaktifkan fingerprint lock, pengguna perlu memperbarui (update) aplikasi WhatsApp ke versi terbaru. Dengan syarat, tentu saja, ponsel pengguna dilengkapi sensor sidik jari.
Setelah syarat utama itu terpenuhi, pengguna bisa memasang fingerprint lock dengan membuka Pengaturan> Akun> Privasi> Kunci sidik jari.
Baca juga: Kapan WhatsApp Pay masuk Indonesia?
Aktifkan Buka kunci dengan sidik jari, dan konfirmasikan sidik jari Anda.
Fitur pengunci aplikasi Touch ID dengan sidik jari itu hadir di sistem operasi Android pada 10 bulan setelah peluncuran fitur keamanan serupa di iPhone--yang hadir awal 2019.
Baca juga: WhatsApp curiga perusahaan Israel mata-matai ponsel
Pewarta: Suryanto
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
