Jakarta (ANTARA News) - Alamsyah Yunus, satu-satunya pemain Indonesia yang tersisa pada semifinal turnamen Grand Prix Gold Thailand Terbuka, gagal melaju ke final setelah ditundukkan unggulan pertama Lin Dan. Dalam pertandingan babak empat besar yang digelar di Nimibut National Stadium, Bangkok, Sabtu, seperti disiarkan situs turnamen, Alamsyah kalah dari pemain nomor satu dunia asal China tersebut dua game langsung 16-21, 18-21. "Alamsyah masih kalah segalanya (dari Lin Dan). Yang pasti baru sekarang dia bisa merasakan main lawan Lin Dan," ujar pelatih tunggal putra Hendrawan. Menurut Hendrawan, pertemuan Alamsyah yang saat ini berperingkat 79 dunia itu dengan beberapa pemain unggulan, penting untuk menambah pengalaman bertandingnya. "Sekarang pemain yang muda-muda juga penting karena masih ada jarak dengan Simon. Setelah Olimpiade saya akan mulai fokus ke pemain-pemain muda supaya tidak tertinggal jauh," tambah juara dunia 2001 itu. Sebelum bertemu Lin Dan di semifinal, Alamsyah telah mengalahkan unggulan ketiga Joachim Persson dari Denmark di putaran kedua dan unggulan sembilan Marc Zwiebler dari Jerman di perempat-final. Di Indonesia Terbuka Super Series pekan lalu, ia juga bertemu perempat-finalis Olimpiade Athena Ronald Susilo dari Singapura meskipun kalah. Tersingkirnya Alamsyah dari turnamen berhadiah total 120.000 dolar AS itu membuat Indonesia tidak menyisakan wakil di final yang akan digelar Minggu. China telah memastikan merebut tiga gelar meskipun final belum dipertandingkan setelah menghasilkan final sesama pemain China pada tiga nomor. Final tunggal putri akan mempertemukan unggulan pertama Xie Xinfang dengan unggulan kedua Lu Lan, begitu pula final ganda putra antara unggulan pertama Fu Haifeng/Cai Yun dan unnggulan kedua Xie Zhongbo/Guo Zhendong. Dua unggulan teratas juga bertemu pada final ganda campuran saat He Hanbin/Yu Yang akan berhadapan dengan Xie Zhongbo/Zhang Yawen. Sementara gelar juara tunggal putra akan diperebutkan pemain nomor satu dunia Lin Dan dengan satu-satunya harapan tuan rumah Boonsak Ponsana yang menjadi unggulan kedua. Sedangkan final ganda putri mempertemukan unggulan petama Yang Wei/Zhang Jiewen dengan unggulan keempat dari Malaysia Wong Pei Tty/Chin Eei Hui. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008