Batam (ANTARA News) - Sepeda motor India dari pabrik PT TVS Motor Company Indonesia yang sedang dibangun di Karawang, Jawa Barat, akan diekspor ke negara-negara Asia Tenggara selain untuk pasar Indonesia. Kelak pabrik itu memproduksi 300.000 ribu unit per tahun, dan menjadi pusat ekspor di luar India untuk pasar Asia Tenggara, kata Humas perusahaan tersebut Nurlina Fatmikasari, di sela-sela peresmian dealer TVS di Batam, Sabtu. Pabrik sepeda motor TVS di 20 ha lahan Karawang, merupakan satu-satunya di luar India (Hosur, Mysore, Himachal Pradesh) dan menjadi bagian dari grup yang berdiri sejak 1911 dan anak-anak perusahaannya telah menyebar ke berbagai negara. Untuk tahap pertama di Indonesia, TVS menginvestasikan 50 juta dolar AS dan berencana meningkatkannya hingga 100 juta dolar dalam lima tahun mendatang. TVS kini sudah memproduksi sepeda motor bebek Neo 110 CC yang terdiri atas empat varian, serta Apache RTR 160 CC, yang model dan teknologinya memungut sepeda motor balap. Kedua produk itu telah dipasarkan melalui enam distributor wilayah Jabar, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara dan Riau dengan 32 dealer dan 97 bengkel. Direktur Pemasaran dan Penjualan PT TVS Company Indonesia K Vijaya Kumar berpesan kepada dealer baru di Batam, Sanusi, supaya memegang teguh layanan terpadu TVS yaitu penjualan, bengkel dan sukucadang. Dealer di Batam, merupakan yang pertama di Kepulauan Riau (Kepri) dan berada dalam jaringan distributor wilayah TVS Riau yang berpusat di Pekanbaru. "Setelah Batam, untuk Provinsi Kepri, kami akan membuka dealer di Tanjungpinang," kata Direktur Operasional PT TVS Company Indonesia Distributor Wilayah Riau, Sabar . Sabar mengatakan, TVS di Pekanbaru baru berusia dua bulan. Dealernya telah ada di Baganbatu, Duri, Ujungbatu, dan dalam waktu dekat akan dibuka di Selatpanjang serta Tembilahan. Seorang dealer baru di Batam , Sanusi mengatakan, belum memasang target penjualan pada tahun 2008 karena menyadari konsumen masih sangat terbiasa pada sepeda motor produk Jepang dan RRC. Ia mengatakan, untuk berkompetisi dengan pemain-pemain lama, maka pencitraan TVS di Batam masih perlu dipupuk dan dipromosikan antara lain melalui kegiatan mencoba berkendaraan.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008