Jakarta (ANTARA News) - Kondisi keuangan PT Jasa Marga Tbk berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sangat baik sehingga sangat layak apabila diminta membangun tol Trans Jawa. "Sepanjang ruas tol layak secara finansial, PT Jasa Marga siap untuk membangun," kata Komisaris PT Jasa Marga Tbk Sumaryanto Widayatin di Jakarta, Kamis. Sumaryanto yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pembinaan Konstruksi dan SDM Departemen Pekerjaan Umum mengatakan apabila melihat Debt Equity Ratio (DER) sudah ada kemajuan dibanding 2,5 tahun lalu. DER atau rasio utang terhadap modal PT Jasa Marga Tbk saat ini 5,6 sedangkan 2,5 tahun lalu hanya mencapai 1,06. Ini menunjukkan kemampuan membayar utang sangat baik, kata Sumaryanto. Dengan keberhasilan memperkuat posisi keuangannya, maka PT Jasa Marga Tbk berhasil meraih rangking AA- yang berarti dapat menerbitkan obligasi dengan tingkat bunga relatif murah, kata Sumaryanto. Dengan dana dari penjualan obligasi ini, PT Jasa Marga dapat mempergunakannya untuk membangun ruas-ruas tol yang ditugasi pemerintah, ujarnya. Hanya Sumaryanto mengingatkan, PT Jasa Marga juga harus melihat kemampuannya dalam berpartisipasi dalam pembangunan ruas baru, jangan sampai kinerjanya kemudian berbalikan seperti 2,5 tahun lalu. Sumaryanto mengatakan dalam upaya membangun perluasan jalan tol Sediyatmo telah dilakukan rekayasa teknik untuk menekan biaya tanpa harus mengurangi kualitas. Rekayasa teknis juga akan diterapkan pada ruas tol lainnya dengan harapan biaya akan lebih efisien. Akan tetapi sejauh ini terbentur pada sisi legalitasnya. "Selama ini di Indonesia apabila harga dapat ditekan kemudian dianggap ada permainan. Padahal maksudnya baik agar biaya dapat dihemat," katanya.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008