Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di dampingi Wapres Jusuf Kalla memimpin Rapat Terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (7/8). Pemerintah tetap mempertahankan PT Merpati Nusantara Airlines (MNA), meski perusahaan penerbangan milik negara itu menderita kerugian Rp20 miliar per bulan. (Foto ANTARA/pandu dewantara)