Palembang (ANTARA News) - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia, memboyong juara dunia rally dakar Hiroshi Masuoka serta pereli Indonesia Rifat Sungkar dan Rizal Sungkar untuk menggaet konsumen di Palembang.

Sekitar 200 orang konsumen mendapat kesempatan berkendara (test ride) bersama Masuoka dan Rifat untuk membuktikan sendiri performa dan fitur yang terdapat pada Pajero Sport dan Triton di jalur off-road. Kesempatan test drive juga diberikan kepada konsumen di jalur normal menggunakan Delica, Outlander Sport, dan Mirage.

"Kami ingin mensosialisasikan kembali performa ketangguhan dan keunggulan jajaran kendaraan penumpang, khususnya Pajero Sport," kata Head of MMC Sales and Marketing Group PT KTB Imam Choeru Cahya, Kamis.

Ia menjelaskan, KTB menyediakan trek sepanjang 800 meter yang dbuat sedemikian rupa sehingga konsumen benar-benar bisa membuktikan kemampuan Pajero Sport dan Triton, misal kemampuan melewati genangan air hingga sedalam 70 sentimeter dan fitur hill start assist ditanjakan dengan kemiringan 45 derajat.

Harapannya, lanjut Imam, konsumen akhirnya tertarik untuk membeli karena sudah merasakan langsung sensasinya dengan trek yang tidak biasa.

"Target kami minimum bisa menjual 35 unit dalam kegiatan yang berlangsung dua hari ini. Dari 35 unit itu, 60 persen untuk Pajero Sport dan 30 persen Triton. Selebihnya untuk varian lain," tuturnya.

Kota Palembang dipilih sebagai salah satu kota diselenggarakannya kegiatan test ride karena potensi pertumbuhan pengguna kendaraan yang tinggi serta kontribusi kota Palembang dan wilayah Sumatera Selatan terhadap penjualan kendaraan pemumpang Mitsubishi secara nasional.

Di Sumatera Selatan, model Mitsubishi Pajero Sport memiliki pangsa pasar sebesar 51 persen, sedangkan Mitsubishi Triton di kelas small pick-up 4x4 tercatat dengan pangsa pasar lebih dari 75 persen (data Januari-Mei 2016). "Di sini, Pajero Sport laku sekitar 75 unit per bulan, kalau Triton terjual 55 unit per bulan," ungkap Vice president Lautan Berlian Utama Motor Sumatera Selatan Ekianto Tellys.

"Ini karena didukung kondisi wilayah di Sumatera Selatan dan banyak perusahaan minyak dan gas yang mewajibkan mobil bermesin penggerak 4x4," kata dia. 
Pewarta:
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016