Berlin (ANTARA News) - Pabrikan otomotif Jerman, Volkswagen, Selasa, akan memotong nilai investasi untuk divisi bisnis terbesar mereka, VW, senilai 1 miliar euro per tahun dan mempercepat penghematan ongkos, demi bisa melalui dampak dari skandal kecurangan uji emisi diesel yang melanda mereka.

Mereka juga mengatakan akan merombak strategi model di divisi VW, dengan fokus yang lebih besar ke kendaraan listrik dan hibrida sembari hanya menempatkan mobil dan mobil van diesel berteknologi ramah lingkungan terbaik sekaligus teranyarnya.

"Merek VW mengubah posisi mereka demi masa depan. Kami menjadi lebih efisien, dengan memberikan fokus baru di lini produk serta teknologi inti kami," kata Kepala Merek VW, Herbert Diess, dalam pernyataan resminya.

Perusahaan belum memberikan keterangan detil pada pos apa mereka bakal memotong nilai investasi maupun ongkos produksinya.

Produsen mobil terbesar Eropa itu tengah bergulat dengan krisis terbesar sepanjang sejarah 78 tahun berdirinya, setelah bulan lalu mengumumkan pengakuan kecurangan atas uji emisi diesel di Amerika Serikat.

Skandal tersebut telah menggerus sekira 30 persen nilai saham mereka, menurunkan CEO mereka dari kursi yang sudah lama dijabat dan menghantam industri mobil global serta Jerman pada khususnya.

Sumber Reuters mengatakan pekan lalu, divisi VW yang memimpin kontribusi penjualan dan penerimaan akan rugi tahun ini karena bakal dipersiapkan menanggung beban dampak ongkos yang dikeluarkan akibat skandal.

Sejumlah analis mengatakan grup VW sekurang-kurangnya membutuhkan dana segar senilai 35 miliar euro demi memperbaiki mobil yang ada di pasaran, membayar denda regulasi, mengurusi tuntutan hukum serta berbagai ongkos lainnya.
Penerjemah: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2015