Jakarta (ANTARA News) - Produsen mobil Korea Selatan Hyundai Motor dan anak perusahaan Kia Motors Corp mengganti tiga eksekutif Tiongkok, Selasa waktu setempat, setelah penjualannya tergelincir di negara tersebut.

Hyundai dan Kia, yang keduanya memegang penjualan mobil kelima terbesar di dunia, mencatat penjualan mereka di Tiongkok merosot masing-masing 32 dan 33 persen, dari tahun sebelumnya.

Pengiriman Hyundai di Tiongkok, yang merupakan pasar mobil terbesar di dunia, turun 14 persen pada kuartal kedua, sehingga membebani laba kuartal kedua.

Grup perusahaan tersebut mengatakan Lee Byung-ho diangkat menjadi kepala perusahaan gabungan utama Hyundai di Tiongkok, sementara Kim Gyun ditugaskan menjadi pimpinan gabungan Kia Tiongkok.

Tan Tao-Hung ditunjuk menjadi kepala strategi bisnis Tiongkok untuk kedua merek mobil tersebut, dan akan berbasis di Seoul.

"Pendahulu mereka dipindahkan menjadi dewan penasihat," demikian keterangan perusahaan, dikutip dari Reuters, Rabu.

Awal bulan ini, Hyundai memotong harga dua kendaraan sport (SUV) model di Tiongkok sebesar 11,8 persen, sedangkan Kia memangkas harga dua SUV hingga 30 persen.
Penerjemah: Monalisa
Copyright © ANTARA 2015