Jakarta (ANTARA News) - PT TVS Motor Company Indonesia menghadirkan teknologi mesin terbarunya yang diberi nama Digitech-R, yang diklaim lebih tahan lama responsif, irit bahan bakar, dan ramah lingkungan.

Digitech-R merupakan jawaban terbaik dari TVS Motor atas kebutuhan sepeda motor yang tahan lama, responsif dan dapat menghasilkan daya yang optimal, kata TVS Motor Indonesia dalam siaran persnya, Rabu.

Mesin terbaru ini mampu menjaga konsumsi BBM yang efisien dan tingkat emisi gas buang yang lebih rendah. Karakter ini menjadi DNA khas yang selalu ditawarkan disemua mesin sepeda motor TVS.

Melalui teknologi mesin Digitech-R, PT TVS Motor Company Indonesia telah mengembangkan mesin yang kuat dan bertenaga dengan menggunakan all aluminum engine yang berkekuatan lebih baik dari versi sebelumnya.

Guna memaksimalkan kerja mesin, kata TVS, perbaikan juga dilakukan dengan mengurangi gaya gesek antarkomponen dengan menggunakan Roller follower mechanism dan piston yang ringan serta dilapisi molybdenum.

Pramod Kulkarni, Head of Engineering TVS Motor Indonesia, mengatakan bahwa teknologi Digitech-R pada yang dikembangkannya memiliki sistem pengapian yang lebih baik berkat Advanced TCI System (Transistor Controlled Ignition).

Sistem ini meningkatkan performa mesin dengan penerapan sistem pemetaan pengapian digital (digital ignition map system) yang lebih cerdas yang mampu memberikan waktu pengapian yang tepat berdasarkan kecepatan mesin serta beban mesin.

Selain juga mampu memancarkan percikan api yang lebih lama dan stabil pada busi.

Dengan demikian sistem pemetaan pengapian digital (digital ignition map system) ini mampu menyesuaikan waktu pengapian untuk berbagai kebutuhan pengendara.

Proses pembakaran yang lebih sempurna pada mesin TVS Digitech-R menjadikan penggunaan bahan bakar lebih hemat dan efisien.

Mesin Digitech-R juga diklaim mampu menjaga suhu mesin lebih stabil sehingga performa mesin lebih maksimal karena didukung dengan sistem rendah gesekan membuat mesin lebih bertenaga.
Pewarta: Suryanto
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015