Jakarta (ANTARA News) - Toyota Astra Motor menunggu kesiapan infrastruktur yang disediakan pemerintah untuk keberadaan mobil ramah lingkungan khususnya mobil berbahan bakar hidrogen.

Toyota memperkenalkan mobil konsep Fuel Cell Vehicle dalam ajang Indonesia International Motor Show 2014.

"Tentunya perlu ditunjang infrastruktur stasiun pengisian hidrogen di Indonesia," kata General Manager Corporate Planning and Public Relation PT TAM Widyawati di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat.

Dia mengatakan apabila stasiun pengisian hidrogen itu sudah ada, tentu saja kendaraan FCV sudah bisa digunakan di Indonesia.

Menurut dia, terobosan yang dilakukan Toyota dalam teknologi FCV itu merupakan kelanjutan perusahaan itu dalam menciptakan mobil ramah lingkungan yang sebelumnya telah diluncurkan yaitu teknologi hybrid dan mobil listrik.

"Kami sengaja mendatangkan mobil FCV di IIMS untuk menunjukkan pada masyarakat mengenai kemajuan yang telah dicapai industri otomotif, khususnya Toyota dalam menghadapi tantangan kelangkaan sumber energi di masa depan," ujarnya.

Menurut dia, Toyota berusaha mengantisipasi terjadinya kelangkaan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak bumi.

Widyawati mengemukakan dia mengatakan Toyota Indonesia sangat memperhatikan pengembangan teknologi ramah lingkungan, tidak hanya pada teknologi kendaraan namun mulai dari proses produksi hingga distribusi.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014